Back to Tokyo : Representing Indonesia

February 2nd 2015 Meninggalkan Sapporo untuk kembali ke Tokyo ternyata menjadi hal yang menyedihkan bagi kami, khususnya saya pribadi. Setelah malam terakhir di kota bersalju itu dihabiskan dengan ‘kerja rodi’ membuat presentasi akhir kunjungan untuk ditampilkan esok hari di depan para pejabat dan petinggi JICE jepang, pagi-pagi sekali kami sudah take-off dari Bandara Internasional Chitose[…]

AINOSATO

January 30th – February 1st, 2015 Nama Ibu angkat Host Family saya adalah Suzuki. Suzuki Tamiko-san. Tidak seperti seorang wanita berusia 55 tahun pada umumnya, Suzuki-san adalah seseorang yang penuh semangat, independen, dan—sepertinya—tidak pernah lelah. Masih saya ingat jelas bagaimana jengkelnya kami bertiga—Aku, Sasa dan Cia—ketika coordinator kami memanggil-manggil nama Suzuki-san di ruang pertemuan peserta[…]

Sapporo: where my hearts decided to stay

January 28th – February 2nd 2015 January 28th, 2105 marked as the first time in my life I’ve seen snow, and it’s none other than Sapporo’s snow. Saat pertama kali pesawat yang selama satu setengah jam telah mengangkutku dan teman-teman dari kota Tokyo mendarat di Bandara Internasional Chitose, kota Sapporo, Hokkaido, hal pertama yang kulihat adalah salju.[…]

Tokyo: my late night getaway

January 27th 2015 Dari balik kaca mobil yang gelap dihiasi rintik-rintik hujan, Aku, Yossa, dan Nde terpukau. Kami sedang berada di dalam sebuah mobil yang sedang meluncur cepat di atas fly over raksasa kota Tokyo. Tepat di depan kami, terlihat Rainbow Bridge berdiri menjulang dengan gagahnya, terlihat begitu memukau dengan cahaya-cahaya sewarna pelanginya yang bersinar[…]