Di Bawah Langit Surabaya

Gelora teriakan dari seantero kota membuat darahku kian mendidih. Entah mata ini telah buta, atau telinga ini telah tuli, tapi kami semua tak peduli meski ribuan derap langkah prajurit Belanda berlari-lari mengejar kami. Jangan lupakan runtutan bunyi tembakan dan jeritan yang seharusnya begitu menggilas keberanian. Namun rupanya denyut nadi kami tak kunjung berhenti, justru terik[…]