[PERHATIAN]
Dalam laman ini, kalian akan diajak terjun langsung merasakan suka duka menjadi salah satu ‘pembesar’ PIDAS V5.0: Incredible selama 6 purnama ini. Kalau berkenan, monggo silakan dibaca. Kalaupun enggak juga, ya silakan. Pokoknya, selamat membaca!
Hai hai halo, P-assangers!
Sebelumnya, tulisan ini ditujukan bagi para sejawat Pengurus PIDAS V5.0: Incredible, baik inti maupun harian. Iya, ini untuk kalian. Semangat terus! π
Setengah tahun ikut ambil bagian dalam kepengurusan sebuah organisasi ‘besar’ bernama PIDAS ini cukup melelahkan, namun menantang. Satu kata mungkin, seru. Eh, eh tapi… kok tahun ini Sekretaris Umumnya PIDAS bisa saya sih? Bingung kan? Sama. Yuk kita putar kilas balik ke bulan Juni 2017.
Malam itu, saya habis selesai promotion test di sebuah tempat kursus di bilangan Jakarta Pusat. Buka HP, ada notifikasi dari (waktu itu) Calon Pemimpin dan Wakil Pemimpin Redaksi PIDAS V5.0: Incredible, Nabilla dan Kamsel. Mereka bilang butuh bantuan dari saya untuk nyusun visi misi mereka untuk satu tahun kedepan. Saya iyakan, lalu saya bantu mereka nyusun visi dan misi mereka sampai selesai. Tak lupa, saya ucapkan semoga beruntung bagi mereka yang akan melakukan bidding kepengurusan. Sudah selesai? Belum nyatanya. Setelah mereka terpilih sebagai Pemimpin dan Wakil Pemimpin Redaksi, kembali muncul notifikasi pesan dari mereka yang meminta saya sebagai asisten mereka dalam tugasnya identik dengan surat-menyurat. Ya, mereka kemudian memilih saya sebagai Sekretaris Umum PIDAS V5.0: Incredible.
Kaget bercampur senang bercampur takut, itu yang saya rasakan saat itu. Di satu sisi saya merasa senang dapat meneruskan perjuangan Kak George (Halo kage! hehehe), namun di sisi lain merasa takut juga. Kenapa? Takut tidak dapat mengatur waktu dengan baik dalam kegiatan akademik maupun non-akademik (Halah! Basi.) Saya belum memberikan jawaban kepada mereka sampai dua jam kemudian, akhirnya saya berani ambil keputusan untuk menerima tawaran hidup dan mati tersebut. (Ini serius)
Setelah resmi serah terima jabatan Victorious ke Incredible, begitu banyak cerita terjadi. Saya pikir semua akan berjalan mudah dan lancar, naif ya? Hehehehe, emang. Semula rasanya begitu mudah seperti naik sepeda, akan tetapi sepeda tersebut kemudian bergerak melewati bukit terjal dan jurang curam yang dibawahnya terdapat api berkobar dan harus melewati seutas tali macam di sirkus-sirkus itu. Mungkin tanpa bantuan serta dukungan dari pengurus lain, saya sudah jatuh ke jurang tadi. Tapi apa? Buktinya saya masih mampu bertahan sampai detik ini. Walaupun tersengal.
Berbagai inovasi kami lakukan demi semakin terwujudnya visi dan misi PIDAS tercinta ini, terutama di bagian pemberian apresiasi bagi yang memiliki kinerja terbaik tiap bulannya (biasanya dikenal dengan BOTM).Β Dari semula hanya satu orang dari 3 departemen, 1 bidang, dan 1 divisi, menjadi 1 orang setiap bagiannya. Dengan pemberian apresiasi yang semakin ditingkatkan, harapan kami seluruh anggota PIDAS dapat semakin bersikap proaktif dalam menjalankan tugasnya.
Program utama NAWALA serta P-FM pun sampai saat ini masih dalam tahap pengerjaan, doakan saja semoga dapat cepat mengudara kembali radio sekolah kita tercinta ini dan majalah sekolah edisi kedua dapat dicetak dan terjual lebih banyak daripada edisi perdananya. SHARE juga NYF tak luput dari perhatian kami pula, meski untuk kegiatan SHARE tahun ini akan diadakan sedikit perubahan, namun tidak mengubah maksud serta kemeriahan kegiatan tersebut.
Kalau tadi saya bilang, menjadi pembesar organisasi ini seperti menaiki sepeda yang ternyata jalannya melewati jurang, bagian mana sih yang membahas itu? Eits, sabar dulu. Kalo kata orang, save the best for the last. Secara detail sih gak mungkin saya ceritakan. Namun, dalam sebuah perjalanan panjang pasti akan selalu ada lika-liku yang justru membuat ‘perjalanan’ tersebut semakin terasa seperti perjalanan. Seperti contoh, saat sedang hectic pekan ulangan sedangkan ada tugas harus yang diselesaikan segera, solusi satu-satunya ialah saling back up satu sama lain. Setelah saya membaca artikel-artikel 6 Purnama milik kakak-kakak Gladiators, saya baru tersadar bahwa ternyata ‘backing up‘ itu merupakan sebuah kunci keberhasilan dari kerjasama yang dijalani. Dimana saat satu orang tengah mengalami kesulitan atau sedang berhalangan, dengan tanggap, yang lain langsung menggantikan atau mungkin dapat membantu menyelasaikan masalah tersebut.
Akhir kata, bagi Olympians (nama Pengurus Inti PIDAS V5.0: Incredible) serta pengurus lainnya, saya ucapkan banyak terima kasih. Untuk apa? Pastinya untuk kerja keras kalian selama 6 purnama ini, saya benar-benar takjub sama kalian semua. Tetap tingkatkan prestasi kerja kalian kedepannya, karena masih ada 6 purnama tersisa sebelum kita benar-benar mengakhiri perjuangan dan memulai perjuangan baru.
Yang ini khusus Olympians,
Separuh jalan telah terlewati
Rintangan demi rintangan dihadapi
Namun satu yang pasti,
Kalian akan selalu ada di lubuk hati.