Pada 10 Desember 2003, di tengah musim salju yang dingin, lahirlah anak gadis bernama Ayasha Vashtia Renando, anak dari orang tua arsitek. Pada awalnya, nama Ayasha tidak direncanakan karena kedua orangtuanya sudah sepakat akan nama Vashti, namun tiba-tiba ayahnya memilih untuk menggantikan namanya ke Ayasha dan Vashtia sebagai nama tengahnya. Sebelumnya, Ayasha mempunyai 1 saudara kandung lelaki, dengan umur 4 tahun lebih tua, namanya Ghiffary Raihan Renando. Mereka berdua lahir di Denver, Colorado, Amerika Serikat.
Ayasha, sering dipanggil dengan julukan Yashi atau Yasha merupakan anak yang aktif sejak kecil, dengan bermain berbagai jenis olahraga bersama ayah dan kakaknya. Mulai dari turnamen tenis, badminton, lomba senam artistic dan renang. Keaktifannya dalam olahraga membuatnya selalu semangat untuk bergerak dan seringkali ditemukan sedang berlatih. Senam artistic yang merupakan olahraga yang paling disenanginya, apalagi sudah berlatih sejak umur 4 tahun untuk menjadi atlet. Namun karena satu dan lain hal, mimpi itu tidak tercapai sebelum masuk SMAN 81.
Ayasha merupakan anak yang diam dengan muka yang seringkali dibilang judes, namun di dalam dirinya sebaliknya. Hanya butuh waktu untuk mengenalnya lebih dekat. Karena imajinasinya yang luas, ia suka menulis dan mengarang cerita serta membaca merupakan salah satu hobi favoritnya. Ia suka mendalami seri fiksi yang berkaitan dengan dunia sains ataupun yang berkaitan dengan misteri. Memecahkan masalah juga merupakan salah satu kegemerannya. Ayasha selalu ingin berbuat baik kepada orang lain, dan sebaliknya, karena itu salah satu motto andalannya merupakan “Treat people the way you would like to be treated.” Itulah sedikit cerita tentang Ayasha, sampai bertemu di lain kali!
#DasarPenulisanSatu
#MenulisuntukPIDAS81
#PIDAS81
#Tugas2
Ayasha Vashtia R.
Departemen Editor