Halo, P-assengers! Kalian pasti sudah dengar kabar tentang presiden Indonesia yang mengizinkan masyarakat untuk melepas masker di ruang terbuka, bukan? Tapi tahukah kalian dengan adanya kabar ini akan menjadi awal dari masa transisi pandemi ke endemi di Indonesia. Namun, apa perbedaan dari kedua masa tersebut? Yuk, langsung kita bahas keduanya!
Pertama-tama, masa yang paling kita kenal dan sedang dialami sekarang, yaitu pandemi. Pandemi adalah wabah penyakit yang telah menyebar di beberapa negara atau benua. Contohnya, Covid-19, flu Spanyol, dan penyakit Pes (Black death). Sedangkan, endemi adalah penyakit yang menyebar di suatu wilayah tertentu dan ada peningkatan kasus secara konsisten di daerah tersebut. Contoh endemi yang pernah terjadi di Indonesia, yaitu malaria, DBD, dan campak.
Lalu, apa perbedaan dari keduanya? WHO atau badan kesehatan dunia, membedakan pandemi dan endemi berdasarkan tingkat penyebaran penyakit, bukan berdasarkan keparahan dari penyakit tersebut. Jika dicocokkan dengan pengertiannya, endemi sendiri adalah wabah besar yang menimpa sebuah daerah tapi penyebarannya masih terkendali. Sedangkan, pandemi bersifat internasional tapi penyebarannya sudah luar kendali. Bahkan pandemi dapat menyebabkan gangguan sosial skala besar atau kerugian ekonomi.
Jika dilihat dari kondisi Indonesia sekarang, pemerintah sedang berusaha menerapkan masa transisi dari pandemi ke endemi. Masa endemi sendiri dapat dicapai di Indonesia, apabila pada tubuh masyarakat telah terbentuk kekebalan dalam melawan virus dan terjadinya penurunan angka infeksi virus Covid-19.
Walaupun begitu, dengan penerapan transisi ini bukan berarti virus Covid-19 akan hilang sepenuhnya, hanya sudah lebih terkendali. Hal ini dapat dilihat dari keputusan presiden untuk mengizinkan masyarakat Indonesia untuk melepas masker di ruang terbuka dengan beberapa syarat. Tak hanya di Indonesia, ternyata sudah banyak negara yang menerapkan keputusan ini, misalnya Denmark, Spanyol, AS, UEA, Singapura, dan lain-lain.
Ternyata banyak ya P-assengers negara yang telah mengizinkan masyarakatnya untuk melepas masker di ruang terbuka. Walaupun begitu, Indonesia masih waspada dengan adanya kluster baru seiringan dengan keputusan ini.
Jadi, gimana nih menurut kalian tentang artikel hari ini? Kira-kira P-assengers lebih memilih untuk tetap menggunakan masker atau tidak nih selama berada di ruang terbuka? Walaupun begitu tetap berhati-hati ya, P-assengers. Sekian untuk artikel hari ini. Semoga artikel ini dapat bermanfaat untuk kita semua. Bye, P-assengers!
Sumber: