Halo P-assengers! Saat sedang ingin berbicara di depan orang banyak, mengikuti ujian penting, atau hal lain yang membuat detak jantung kalian berpacu lebih kencang, pernahkah kalian merasakan sakit perut? Jika iya, ternyata perasaan gugup itu benar bisa membuat kita merasa sakit perut lho, P-assengers. Hmm, kira-kira mengapa ya fenomena itu dapat terjadi? Yuk, kita kupas Bersama!
Melansir dari artikel yang diterbitkan oleh Klikdokter, perasaan gugup merupakan perasaan khawatir atau ragu terhadap ketidakmampuan diri, baik di depan umum maupun antarindividu. Selain timbulnya keringat berlebih buang air besar, sakit perut juga merupakan efek dari adanya perasaan gugup ini.
Sakit perut yang kita rasakan saat sedang gugup ternyata terjadi karena timbulnya kondisi stres. Mengapa begitu? Hal ini dikarenakan saat kita berada dalam kondisi stres, sistem organ pada tubuh kita juga ikut merasakan dampaknya, termasuk pada sistem pencernaan.
Saat berada pada keadaan stres, tubuh kita akan melepaskan hormone yang salah satunya merupakan hormon kortisol. Hormon ini adalah hormon yang cenderung membuat berat badan kita bertambah meningkatkan risiko diabetes tipe 2, juga menyebabkan berbagai masalah pencernaan.
Interaksi khusus yang terjalin antara usus dengan otak juga merupakan penyebabnya. pada saat kita merasa cemas atau gugup, otak akan mengirimkan sinyal ke usus melalui saraf vagus. kemudian, saraf vagus ini merangsang usus untuk bergerak maupun berkontraksi. Kondisi ini dapat menyebabkan perasaan tidak nyaman di perut, atau seperti yang dipaparkan ahli gastroenterologi, Dr Roshini Raj, akan timbul perasaan seperti terdapat ‘kupu-kupu’ di dalam perut.
Wah, ternyata itulah penyebab sakit perut saat kita merasa gugup, P-assengers. Namun P-assengers tidak perlu terlalu khawatir lagi jika nanti berada dalam kondisi itu. Kita bisa meredakan rasa sakit perut yang terjadi dengan menghindari minuman kopi di saat-saat tertentu, melakukan teknik relaksasi dengan pernafasan, mengonsumsi air putih, sampai menggunakan wewangian aromaterapi.
Sekian dahulu artikel kali ini. Semoga bisa bermanfaat, jangan lupa cek artikel lain di website ini ya, P-asengers! Semoga sehat selalu!
Referensi: