23 juli 2014! Selamat Hari Kebangkitan Anak Nasional, Indonesia π
Nah kali ini gue bakal ngebahas sebuah topik yang lagi “hot news” yang akan gue hubungkan dengan anak-anak Indonesia. Oke deh langsung aja ya!
Kemarin (22 juli 2014) seperti yang kita ketahui telah resmi diumumkan presiden baru Indonesia. Nah pastinya banyak banget harapan anak-anak Indonesia agar presiden baru kita bisa membuat kita semua ke depannya lebih baik. Dan gue, sebagai salah satu anak bangsa, berharap presiden baru kita beserta wakilnya, bisa memprioritaskan pembangunan untuk seluruh generasi muda Indonesia.
Pertama kita mulai dari kesehatan. Jujur, sedih banget kalo kita sering mendengar banyak bayi ataupun anak-anak yang fisiknya kurang sempurna dan kekurangan gizi hingga sakit-sakitan. Gue pengen banget generasi muda bangsa ini sehat fisik maupun jiwanya. Karena kalo gizi aja kurang, gimana bisa anak-anak berpikir inovatif, kreatif, dan cerdas dengan sempurna? Kalo masalah kesehatan jiwa, gue berharap pemerintah baru kita bisa mempertimbangkan jam sekolah, ataupun beberapa hal tentang hiburan untuk anak-anak agar jiwa mereka stabil dan yang penting, tidak mudah stres di usia muda.
Kedua tentu saja yang tidak luput dari kehidupan anak-anak, yaitu pendidikan. Pendidikan yang layak pastinya dapat meningkatkan kualitas diri generasi muda kita, dan hal ini sangat penting untuk bekal kompetisi mereka di masa mendatang dengan anak-anak negara lain. Walaupun sudah ada program wajib sekolah 9 tahun, tetap saja masih banyak anak-anak kecil yang tidak bersekolah karena terbatas pada masalah ekonominya. Dan justru anak-anak ini terpaksa bekerja di bawah umur ataupun meminta-minta agar dapat membantu orang tuanya. Sangat miris bukan melihat anak-anak kecil yang harusnya dapat berbahagia dan mengeksplorasi dunia pengetahuan, justru berakhir menengadahkan tangan demi uang untuk bertahan hidup dirinya dan keluarganya?
Ketiga adalah tentang anggaran. Untuk mencapai kesuksesan point pertama dan kedua tentu saja pemerintah harus menyiapkan anggaran yang tidak sedikit. Saya terkadang sangat sedih karena Indonesia seringkali sangat merasa sayang ataupun tidak rela untuk mengeluarkan uang dalam jumlah besar untuk kepentingan pembangunan negara sendiri. Kalo kata Ibu saya, “Ilmu itu memang mahal. Tapi lebih mahal lagi jika tidak berilmu.” Bener banget kan logikanya? Jika saja generasi muda kita sangat berwawasan global dan terpenuhi segala kebutuhan pendidikannya, bukan tidak mungkin angka kemiskinan, pengangguran, dan hal hal negatif lainnya dapat dihilangkan di masa depan. Percaya deh, semua itu bakal worth it.
So yeah, itu aja sih yang pengen gue tulis kali ini. Sekali lagi, anak-anak bangsa berharap banyak untuk diprioritaskan dalam pembangunan Indonesia dengan pemerintahan baru kali ini. Semoga gaada lagi yang namanya anak jalanan yang tersiksa, anak kecil yang kelaparan siang dan malam, ataupun anak-anak terlantar yang kurang mendapat perhatian dari keluarga dan pemerintah sehingga mereka lari ke hal-hal yang buruk seperti narkoba dan lain lain.
Salam semangat dari saya, untuk semua teman-teman generasi muda Indonesia!