Dapatkah diriku menjadi?

Waktu terus berjalan, seakan memaksa diriku untuk “memutuskan” cita-cita dan mimpi apa yang harus aku capai ke depannya. Sewaktu aku masih berseragam putih-merah aku bercita-cita menjadi seorang dosen. Lalu, ketika aku sudah memasuki masa remaja ku dengan seragam putih-biru diriku mengubah cita-citaku kembali untuk menjadi “akuntan” yang masih kudambakan hingga sekarang diriku berseragam putih abu-abu. Alasan ku memilih cita-cita itu karena dukungan dari orangtua dan kesukaan diriku terhadap pelajaran Ekonomi dan Akutansi.

Di SMAN 81 ini, saya mempunyai rencana kedepannya untuk masuk STAN (Sekolah Tinggi Akutansi Negara) kelak nanti. Kalo pun gak dapat STAN setidaknya harus dapetin jurusan Akutansi atau Ekonomi di PTN seperti UI/ITB/UGM. Oh iya ITB gak ada jurusan akutansi ya hehe. Gw juga anak MIPA yang punya jiwa anak SOS loh. Soalnya banyak juga temen aku yang bilang sebenarnya gw itu lebih cocok jurusan IPS dan setiap pelajaran Ekonomi gw rajin nanya ke Pak Mansur (Bapak Ekonomi Lapsat). Meskipun gw memilih jurusan MIPA ,tapi hal tersebut tidak menyurutkan semangat dan motivasi gw untuk mengejar cita-cita gw. Terkadang ada sebuah perasaan menyesal “mengapa diriku memilih jurusan IPA?”. Namun, setelah dipikirkan kedepannya ternyata ada banyak manfaat dan peluang yang aku dapatkan memilih jurusan IPA. Diantaranya, apabila aku memang sudah menemui “jalan buntu” dalam mengejar tes masuk STAN. Aku mempunyai backup plan buat ambil Fakultas Teknik atau Fakultas MIPA juga. Setidaknya ga rugi-rugi amat lah wkwk. Soalnya selain gw punya pengetahuan ilmu IPS gw juga punya pengetahuan ilmu IPA juga. Hambatan dan kesulitan gw dalam mengejar cita-cita gw itu cuman dua yaitu, terlalu sering main game sama belajar kalo mau ulangan doang wkwk. Terkadang kalo gw lihat materi pelajaran akutansi gw jadi mikir berkali-kali buat ngerti. Soalnya ada beberapa hal yang gw ga pelajarin ya akhirnya gw ga paham sama sekali. Tapi kalo kita gapernah berusaha sama sekali hasilnya bakalan gak ada, makanya gw belajar rutin setiap ada waktu luang.

Saat ini gw ikut ekskul PIDAS masih kaya yang dulu yakni CDMSS. Di CDMSS, gw belajar ngolah data dan ngurus website sekolah. Yang kedepannya dapat menjadi modal dan keterampilan gw buat jadi akuntan kelak nanti. Soalnya, kan akuntan bakalan sering ngolah data keuangan perusahaan gitu kan. Jadi kalo lu ikut PIDAS bukan sekedar ekskul doang tapi banyak manfaat dan pengalaman yang bakalan kalian dapatkan.

Tapi kita kan gapernah tau apa yang bakalan terjadi kedepannya. Jadi apapun jalan yang gw bakalan jalanin nanti pastinya harus dapat membuat gw menjadi lebih baik lagi. Kalo istilahnya sih “Ora et Labora” yang artinya Bekerja sambil Berdoa. Kata terakhir gw adalah “Hidup kita gak perlu disesali tapi harus dinikmati” dan “jangan pernah menyerah mengejar cita-cita yang kita inginkan.”

Quotes dari gw buat kalian yang baca adalah “Jadilah manusia yang realistis dalam mengejar cita-cita.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *