Tutup botol bekas minuman.
Kira – kira, apa sih yang ada di pikiran kalian saat mendengar itu?
Sampah, pasti. Barang tidak terpakai, pasti. Alat untuk menggambar lingkaran, bisa jadi? Pokoknya nggak terlalu banyak kegunaannya deh setelah minuman kita habis. Iya ‘kan ?
Ah, tapi masa sih kehidupan si tutup botol berakhir dengan mendekam di tempat sampah ? Kalian pernah terpikir nggak kalau si tutup botol itu bisa mendatangkan keuntungan untuk kita ? Yuk, disimak jawabannya.
Namanya Kak Indah Apsari. Ia adalah sosok perempuan muda yang kreatif. Kekreativitasannya membuahkan karya-karya yang menarik dan bermanfaat. Salah satu karya kak Indah yang paling diminati adalah karya-karya daur ulang menggunakan tutup botol minuman dan tutup galon yang dipadukan dengan kulit sintetis, kristik, perca dan sebagainya. Ada yang dibuat menjadi bros, gantungan kunci, frame, finger puppet, cable holder dan interchangeable calendar.
Nah, sekarang, coba kita lihat karya – karya kak Indah di bawah ini,
Lucu – lucu banget, ‘kan ? Coba deh, bayangin, tutup botol bekas yang polos, biasa banget, dan sudah dinobatkan sebagai sampah bisa disulap sedemikian bagusnya.
Bahan – bahannya pun murah dan nggak sulit untuk dicari. Tetapi, dengan bahan – bahan sederhana itu, hasil kerajinan karya kak Indah ini tetap menarik, penuh dengan estetika dan sama sekali nggak ada kesan murahan. Juga, desain – desainnya menarik dan nggak pasaran.
Tidak heran, karya – karyanya sering dipamerkan dalam berbagai event bergengsi. Seperti halnya, Pasar Seni ITB 2014.
Bagiku, kerajinan yang terbuat dari barang bekas ini sangat menginspirasi. Bagaimana tidak, cara berpikir kak Indah, sang pengrajin, sangat beda. Dia dapat membuat barang baru yang fungsional dengan hanya memanfaatkan segelintir bekas tutup botol yang biasanya langsung ku buang.
Sayang banget, selama ini kita membiarkan tutup botol bekas itu hidup di tempat sampah, ternyata, si tutup botol bisa menambah koleksi barang – barang unyu lucu kita. Bisa dijual pula, lumayan buat nambahin uang jajan dan sekalian buat beli minuman botol lagi.
Tetapi, pasti banyak diantara kita, ya termasuk aku juga, yang sangat malas untuk buat kerajinan. Iya ‘kan ? Ngapain juga gitu, nambah – nambahin kerjaan, tugas aja nggak ada selesai-selesainya, kapan waktunya ? Buang – buang tenaga kita juga, terus mesti ngeluarin uang juga buat beli bahan – bahannya.
Ada benarnya juga sih. Tetapi, sebenarnya kita bisa pandang dari sisi lain. Kita bisa memakai kegiatan “crafting” untuk mengisi kejenuhan kita, loh. Misalnya, kamu lagi suntuk banget ngerjain tugas, coba deh buat barang – barang seperti itu, setidaknya bisa buat kepuasan sendiri kalau lihat hasil akhirnya. Dan kalau kamu lagi punya waktu luang, bisa digunakan untuk membuat kerajinan ini ‘kan? Lalu, kalau kamu sanggup buat dalam jumlah besar, lumayan banget buat nambah uang jajan. Tugas tetap jalan, uang nambah, hati pun senang.
Yang mendasari semuanya itu hanya satu, yaitu niat. Kalau kita sudah punya niat, semua pasti akan mengikuti. Masalah kreativitas, aku yakin semua manusia termasuk kita punya kreativitas yang sama. Tetapi untuk intensitasnya, tergantung kita menyikapi kreativitas masing-masing.
Hal itu terikat pada visi yang PIDAS miliki.
Bergerak berinovasi, Berkarya menginspirasi.
Kita semua harus mulai bergerak, teman – teman. Bergerak berani melawan rasa malas dari diri kita. Bergerak berani mengusir semua pendapat-pendapat yang membuat patah niat kita untuk berkarya. Bergerak untuk mengasah kreativitas kita. Bergerak untuk berani berkarya.Bergerak untuk berinovasi, menemukan suatu hal baru yang dapat bermanfaat seperti kerajinan tutup botol ini serta membentuk pengalaman baru untuk diri kita.
Seperti, kak Indah Apsari yang karyanya menginspirasi kita semua. Yang kemauan untuk berkaryanya menginspirasi kita. Yang hasil karyanya membuat kita berpikir bahwa kita juga bisa memperoleh penghasilan dari barang-barang bekas yang sepele. Yang mendorong diri kita untuk ikut berkarya.
Aku berharap setelah kalian membaca tulisanku, kita juga bisa membuat sesuatu yang inovatif sebagai sesuatu yang membedakan karya kita dengan karya yang menginspirasi kita , dan diharapkan apa yang kita buat dapat menginspirasi orang lain pula.
Ayo, berani mulai berkarya!
source : http://indonesiaenterpreneur.blogspot.co.id/2014/09/indah-hapsari-berkreasi-dengan-bekas.html
instagram.com/dijahitindah