Halo, P-assangers! balik lagi bersama PIDAS81. Pada artikel hari ini, PIDAS akan membahas masalah yang pastinya ada hubungannya dengan P-assangers semua. Yap, seperti yang dituliskan di judul. PIDAS bakal membahas tentang usulan batas usia 17 tahun dalam penggunaan media sosial. Nah, biar kita sama-sama paham tentang alasan pembuatan dan informasi lebih lanjut tentang masalah ini.[…]
Halo P-assengers! Wah, kita ketemu lagi nih di weekly article PIDAS81. Kira-kira P-assengers tahu nggak nih, apa yang akan kita bahas sekarang? Jadi, seperti judul artikel di atas, kali ini kita akan membahas sebuah istilah yang mungkin asing di telinga kalian, yaitu gentrifikasi dan hubungannya dengan kasus yang sedang naik daun belakangan ini, Kristen Gray,[…]
Happy New Year, P-assangers! So good to see you here with our newest article in 2021! We’re sure that you guys must be very excited to read it. But before that, we’d really like to know how you guys spent your New Year’s Eve a couple of days ago. Did you light up fireworks, eat[…]
Hai P-assengers! Kita bertemu kembali nih di salah satu artikel PIDAS. Seperti judul yang tertera, kali ini kita akan membahas topik yang mungkin tidak asing didengar oleh P-assengers, yaitu perlunya berpikir kritis di era pandemi. Nah, sebelum menyelami lebih dalam lagi, P-assengers tahu tidak apa itu berpikir kritis? Secara singkat, berpikir kritis dapat diartikan sebagai[…]
Hi, P-assengers! How are you doing? We hope P-assengers are doing fine. Firstly, could you guess, what topic will we discuss about? Take your breath, because we’re going to talk about something a bit moderate. Intercultural literacy. Have you ever heard that phrase? Intercultural literacy is an ability to interact and communicate within a community[…]
Halo, P-assangers! balik lagi bersama PIDAS81. Pada kesempatan kali ini, aku bakalan sharing informasi yang menarik banget, lho. Informasi yang bakal kita bahas adalah tentang “Tantangan Jurnalisme di Era Digital”. Nah, apa sih maksudnya? Yuk, langsung kita bahas aja, P-assangers! Happy reading~ Digitalisasi yang terjadi pada zaman sekarang, benar-benar memberi dampak yang spesifik bagi industri[…]
Anak Lanang (2017) adalah film pendek karya Ravacana Films yang dirilis pada tahun 2017. Film yang disutradarai oleh Wahyu Agung Prasetyo ini sukses menyabet gelar “Outstanding Achievement” di Indonesian Film Festival (IFF) Australia ke-14 dalam Short Film Competition. Terlebih lagi, film tersebut merupakan satu-satunya pemenang yang berasal dari Indonesia. Pencapaian ini merupakan penyemangat bagi sang sutradara untuk[…]
Halo, P-assengers! Kali ini, aku mau bahas salah satu film pendek karya anak bangsa yang mungkin sudah tidak asing di telinga P-assengers. Yap! Sesuai judul, aku bakal me-review secara singkat film Anak Lanang (2017). Yuk, simak pembahasan aku di bawah! Anak Lanang (2017) adalah film pendek berdurasi 15 menit karya kolaborasi antara Ravacana Films dan[…]
“Anak Lanang (2017)” Film pendek yang disutradarai dan ditulis langsung oleh Wahyu Agung Prasetyo ini berdurasi 14 menit 56 detik memiliki pesan moral dan akhir cerita yang tak terduga. Film yang diproduksi oleh Racavana Films ini ditonton oleh 3,2 Juta orang di kanal YouTube Racavana Films yang telah diunggah pada tahun 2019. Sigit, Danang, Yudho,[…]
Film berjudul “Anak Lanang” ini merupakan salah satu film pendek Indonesia yang dibuat oleh Wahyu Agung Prasetyo. Anak Lanang dirilis pada tahun 2017, film ini memenangkan Outstanding Achievement dalam Indonesian Film Festival (IFF) Australia ke 14, berhasil menyabet penghargaan dari Panasonic Young Filmmaker 2018, dan Indonesia Short Film Festival SCTV 2019. Film ini berlatar belakang di Yogyakarta,[…]