Travel The Time With Social Unplugged 2016

Hai sahabat PIDAS!

Pada September kemarin telah dilaksanakan kegiatan amal dan parade SOSUN, atau yang lebih dikenal sebagai Social Unplugged. Apa sih, SOSUN itu? bagi yang belum tahu, SOSUN adalah rangkaian acara kreatifitas siswa-siswi IPS kelas 11 dan 12 SMAN 81 Jakarta, yang bertujuan mencari dana untuk orang yang membutuhkan. Nah, kegiatan ini telah membuktikan anggapan orang-orang tentang anak IPS yang berisik, bandel, dan suka ribut merupakan keliru.

SOSUN sendiri diselenggarakan untuk pertama kalinya pada 10 tahun yang lalu. Salah satu pencetus acara ini adalah alumni angkatan Dinasti, Fiba Fitrisia yang merupakan alumni Fakultas Komunikasi Universitas Padjajaran sekaligus Runner-Up None Jakarta Timur tahun 2010.

penampilan dance dari kelas SOS Altair

Konsep dan tema acara ini tiap tahunnya berbeda, lho. Tahun ini, tema yang diangkat adalah “Time Travel” atau menjelajah waktu.

Penasaran gimana kelangsungan acaranya? yuk, kita intip!

Penampilan pertama, ada dance yang ditampilkan para siswa kelas 11 sos Altair. Karena temanya Time Travel, mereka menggunakan busana-busana yang berbeda sesuai zaman. Bisa dilihat, ada yang memakai busana-busana modern ala barat seperti zaman sekarang, dan busana dengan motif floral dan klasik yang (mungkin)dipakai oleh nenek kalian.

Mereka enggak main-main lho, dengan tema menjelajah waktu. Bahkan sampai zaman purba yang digambarkan dengan baju rombeng pun mereka tampilkan!

Sedangkan penampilan selanjutnya, yaitu dance para siswa kelas 12 sos Hector yang menggambarkan penjelajahan waktu lewat seragam sekolah. Wah, kreatif juga, ya. Mereka sungguhan memakai seragam putih-merah anak SD loh!

Dibumbui dengan keceriaan anak SD, gaya-gaya anak pubertas saat SMP, dan drama klise saat SMA–penampilan mereka mengingatkan kita akan berharganya waktu. Bener-bener terhibur dan bikin kangen, deh, nontonnya.

 Terakhir, sebagai penutup acara, paduan suara memperdengarkan harmoni suara mereka yang ‘wah’.

Setelah pembentukan formasi di keesokan harinya, selesai sudah acara Social Unplugged 2016!!

#BehindTheScene

Meskipun acaranya sukses besar, ternyata persiapannya panjang dan enggak mudah, lho!

Dari bulan April, para siswa sos SMAN 81 sudah mulai mengadakan acara-acara untuk menggalang dana. Setelah meminta perizinan dari sekolah dan menentukan konsep acara, mereka mengadakan acara pertama yaitu buka bersama dengan anak yatim di daerah Jatiwaringin. Ada sekitar 80 anak yatim yang meramaikan acara ini. Banyak banget, kan?

Terus ada juga acara car free day untuk publikasi. Mempromosikan kalau ‘Ini,lho,di SMAN 81 bakal ada acara amal yang keren banget!! ‘. Selain dua acara tersebut, juga ada acara puncak serta kunjungan ke panti asuhan dan panti jompo yang enggak kalah seru.

Nah, persiapan-persiapan ini ternyata juga memiliki banyak kendala. Dari mulai perizinan dari sekolah yang enggak mudah, kurangnya dana dari hasil sumbangan, kepanitiaannya ada konflik di sana-sini, sampai sulitnya menentukan waktu untuk latihan. Apalagi, saat itu kelas 12 lagi sibuk-sibuknya belajar dan kelas 11 sibuk mengurus organisasi. Wah, repot juga, ya.

Namun semua itu dapat terbayarkan melalui kebersamaan antar anak-anak IPS, “Seneng bisa spend time, latihan bareng sama teman-teman se-IPS, bahkan sekarang udah kangen sama kebersamaannya” ujar Gillian, pemimpin redaksi PIDAS #marvellous

Social Unplugged yang diisi oleh angkatan Hector dan Altair ini memiliki beberapa perbedaan dari tahun sebelumnya. Apa aja ya? Yang pasti sih, dari tema nya udah beda banget! Tahun ini mengambil tema Time Travel sedangkan tahun kemarin mengambil tema Summer Paradise. Selain itu, social media SOSUN lebih “on” daripada tahun sebelumnya.

Selama ini SOSUN sangat identik sama banci-bancian, tapi tahun ini tradisi itu dihilangkan karena beberapa alasan.“Gue punya plan untuk banci tahun ini dikemas dengan cara yang lucu tapi gak menjatuhkan kodrat wanita” ucap Alifa, sebagai koordinator acara.

Harapannya sih, semoga SOSUN selanjutnya lebih baik lagi. Perizinannya lebih mudah, cuaca-nya juga mendukung, panitianya lebih kompak, performance-nya totalitas, dan bisa lebih banyak beramal. Sukses terus deh, pokoknya!

“We are social, we are special!”

credit photo : @zoom81