#KAMISIAPLDKS

katanya LDKS dimarah-marahin lho..

katanya LDKS nanti akan dikerjain lho..

katanya LDKS kita disuruh makan dalam waktu 3 menit lho..

 

LDKS? #KamiTidakTakut jawabannya!

Padahal baru 3 bulan kami menetap disini, tetapi kami telah melaksanakan kegiatan yang dapat menuangkan masa remaja kami ke dalam bentuk yang positif. Itulah LDKS, yang katanya menyeramkan, yang katanya banyak “penganggunya” dan yang katanya tidak bisa tidur. Ya, LDKS tetap bukanlah menjadi suatu halangan bagi kami, angkatan 2019. Dari yang masih bersikap apatis, kini kami bahkan tak lagi mengenal apa itu sikap egois. Dari yang sebelumnya tak kenal siapa-siapa, sampai kini kami telah mulai membuka mata.

Semua cerita ini dimulai pada Kamis, 8 September 2016. Selepas sekolah, kami dikumpulkan untuk pengarahan pra-LDKS oleh PO. Selanjutnya ketika acara pra-LDKS berlangsung dari tanggal 12-14 September 2016, kami diajarkan tentang hal yang akan kami butuhkan selama acara inti LDKS itu berlangsung. Tak lupa kami juga menampilkan yel-yel angkatan kami kepada angkatan senior di akhir acara pra-LDKS.

Hari demi hari berlanjut, waktu yang ditunggu pun tiba. Saatnya LDKS!. Hari itu, 17 September 2016, merupakan hari yang mungkin takkan kami lupakan. Setelah semua berkumpul tepat pukul 6 pagi, kami diberikan pengarahan sebentar lalu berangkat menuju Bhumi Marinir Cilandak. Dibutuhkan waktu sekitar 1 jam perjalanan untuk sampai kesana. Kegiatan perdana kami yaitu latihan upacara gabungan dan dilanjutkan dengan apel pembukaan. Makan komando dan Kegiatan berbaris juga kemudian menjadi hal yang selanjutnya kami pelajari walau panas terik matahari menyinari.

Hari itu merupakan hari yang cukup panjang setelah kami beraktivitas tiada henti di siang dan sore hari. Tak sampai disitu, ternyata masih ada jurit malam yang menunggu. Aduh! energi sudah habis terkuras, tubuh sudah terkulai lemas dan mata rasanya sudah ingin tertidur dengan pulas, namun bagaimana lagi? Kami semua menghadapinya dengan semangat bersama-sama. Hamparan hutan, lapangan juga rawa-rawa kami tlah lewati. Di akhir pos kami mendapat kesempatan untuk berisitirahat, tetapi hanya untuk di lapangan saja. Berbaring di tengah lapangan ditemani dinginnya angin malam dan juga langit yang menghitam. Benar-benar pemandangan yang selama ini saya impikan, bintang dan awan seolah berhamburan di langit lepas.

Keesokan paginya, tempo acara berjalan agak santai dibanding hari kemarin. Outbound lalu dilanjutkan melihat alutsista yang dimiliki oleh para marinir TNI AL. Kami juga kemudian diizinkan untuk menaiki salah satu tank yang mereka miliki. Walaupun sudah agak uzur, namun tetap gagah ketika dijalankan. Juga salah satu pengalaman yang takkan terlupakan bagi saya, kapan lagi bisa naik alutsista milik TNI?.

Banyak sekali pelajaran yang kami dapatkan dari LDKS kemarin, yaitu tentang bagaimana cara medisiplinkan diri sendiri sehingga menjadi pribadi yang lebih taat , kemudian tentang kekompakan yang bisa mengalahkan segalanya, juga tentang keberanian yang kita perlukan untuk menghadapi masa depan. Dari acara seperti ini juga yang tadinya banyak dari kami yang kurang mensyukuri nikmat Tuhan, sekarang menjadi lebih mengerti bagaimana cara mensyukurinya.

Akhir kata, saya sangat merasa senang dengan adanya acara LDKS ini, karena selain dapat memperat hubungan antar satu angkatan melalui yel-yel, dan juga dapat menambah pengalaman hidup kedepannya untuk kemudian dijadikan bekal di kehidupan yang akan datang. Pokoknya terima kasih kepada SMAN 81 dan pihak terkait yang telah membantu pengerjaan proyek LDKS tahun 2016 ini. 81 JAYAAAAA!!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *