“New Year’s Day. A fresh start. A new chapter in life waiting to be written. New questions to be asked, embraced, and loved. Answers to be discovered and then lived in this transformative year of delight and self – discovery. Today carve out a quiet interlude for yourself in which to dream, pen in hand. Only dreams give birth to change.”
-Sarah Ban Breathnach-
Wah sudah tidak terasa kita memasuki tahun baru, 2016. Sebelumnya, Happy New Year…! 365 hari sudah kita jalani dan didepan sudah ada 365 hari untuk kita jalani dan membuka lembaran baru. Tahun baru, semangat baru, kepribadian baru, dan hari baru. Kali ini aku mau ngebahas tentang hal dan momen terbaik, terseru yang aku jalani di 2015 dan resolusi serta harapanku di 2016.
2015 banyak memberikan pelajaran dan pengalaman yang seru untukku mulai dari persiapan Ujian Nasional sampai masuk SMAN 81 dan akhirnya ketemu PIDAS, hehehe. Ujian Nasional membuat ku harus memperbanyak latihan soal, PM di sekolah, les mtk sama guru sekolah, sering konsul, masuk keluar INTEN, dan masih banyak lagi yang memotivasiku untuk mencetak nilai UN melebihi target. Yang buatku kangen adalah pada saat les matematika dengan guru sekolahku setelah bel pulang sekolah. Disini aku belajar per kelompok, aku bersama temanku 4 orang. Bercanda, debat, ketawa, diskusi, belajar, bahkan pulang sekolah bisa jadi kesorean gara-gara lupa sama waktu. *waduh
UN pun tiba, suasana menegangkan saat aku masuk ruang ujian, aku ucapkan bismillah sebelum mengerjakan soal. Dan beberapa minggu kemudian… akhirnya pengumuman UN. Semua perasaanku campur aduk, antara takut, penasaran, tegang, tapi di lain sisi aku yakin bahwa Allah SWT akan memberikan hasil yang terbaik bagi hamba-Nya yang berusaha dan berdoa. Kumasukkan no. peserta ujian dan akhirnya… Alhamdulillah aku mendapat nilai yang cukup bagus dan menjadi nilai tertinggi di SMP ku. Awalnya agak ragu buat masuk SMAN 81, tapi kucoba dan akhirnya masuk. Seneng, bersyukur, kaget, semuanya jadi satu.
Perjalanan ke Jogja. Buat refereshing, ngilangin rasa jenuh sama buku, pelajaran, SMP ku mengadakan tour ke Jogja. Keliling kota Jogja dan mengunjungi beberapa tempat wisata seperti Malioboro, Rumah Keraton, Taman pintar, dan Goa Pindul. Melihat suasana kota Jogja yang damai, indah, dan tradisional, terutama pemandangan gunung dan hamparan sawah, membuat aku dan teman-teman ku betah disana dan ingin beberapa hari lagi disana. Tapi waktu begitu cepat membuat ku dan teman-teman meninggalkan kota Jogja.
SMAN 81. MOPDB berlangsung selama 4 hari, dari situ aku dapat teman, mulai mengenal sekolah, dan EKSKUL. Nah, dari demo ekskul ini aku kenal PIDAS. PIDAS menarik hatiku untuk lebih mengenalnya. Ada apa dengan PIDAS ? *hahah jadi kayak Ada apa dengan Cinta ?* Hal menarik yang buatku jatuh hati sama PIDAS adalah jaket merahnya, pembagian divisi daring, cetak, dan mulitimedia, liputan, wawancara, bikin mading, ada rados, nulis artikel di Blog PIDAS. Tetapi, sebelum masuk ekskul ini ternyata ada tes wawancara dan membuatku tegang dan gk tau harus ngomong apa. Aku memilih divisi cetak (prioritasku) dan multimedia. Beberapa pertanyaan bisa kujawab walaupun apa adanya. Setelah tes, aku udah pasrah tapi lebih tenang dari sebelumnya. Pengumuman tiba dan aku diterima divisi cetak sesuai prioritasku.. YEY.
Banyak pengalaman dan pelajaran yang aku dapat dari PIDAS, mulai liputan di BKUI, Inagurasi PIDAS, bikin yel yel perdivisi, bikin mading, dan masih banyak lagi. PIDAS mengajarkanku untuk terus berinovasi, bergerak, dan berkarya agar bisa menginspirasi banyak orang.
Panitia Anteriority of Class. YEY ! Salah satu pengalamanku yang ngga kalah seru di SMAN 81. Tambah ilmu, pengalaman, dan teman.
LDKS. 11 Desember 2015. LDKS menjadikanku lebih disiplin, berani, dan tertib. Walaupun harus tidur larut malam, lari-larian, ketemu setan, kepleset, kotor-kotoran, makan marathon. Tapi semua itu menjadi pengalaman yang gk bisa dilupain, dan bisa menambah cerita di kehidupan ku 2015.
Resolusi 2016
Resolusi di 2016, melanjutkan resolusi di 2015 yang belum tercapai. Setelah semua pengalaman yang aku jalani di 2015, harapanku di 2016 :
1. Nilai sekolah meningkat
Aku berharap nilai-nilai sekolahku meningkat, agar bisa bersaing di jalur undangan nanti, bisa meraih impian dan cita-citaku, dan bisa membahagiakan orang tuaku.
2. Hafal Quran 12 Juz
Targetku untuk tahun 2016 ini bisa hafal quran 12 juz. Aku ingin menjadi pengahafal quran agar bisa memberikan mahkota kemuliaan kepada orang tuaku di akhirat kelak dan mudah-mudahan hafalan quran ku bisa menjadi syafa’at untukku dan keluargaku di akhirat, Amin…
Sabda Rasulullah SAW :
“Dari Abu Hurairah ra.dari nabi s.a.w. baginda bersabda: “orang yang hafal Al Quran nanti pada hari kiamatnanti akan datang dan Al Quran akan berkata; “Wahai Tuhan ,pakaikanlah dia dengan pakaian yang baik lagi baru.” Maka orang tersebut di berikan mahkota kehormatan.
Sabda Rasulullah SAW :
“Dari Ali Bin Abi Thalib Karramallahu Wajhah ia berkata, “Barang siapa membaca Al Quran dan menghafalnya, maka Allah akan memasukkannya kedalam syurga dan memberikannya hak syafaat untuk sepuluh anggota keluarganya di mana mereka semuanya telah di tetapkan untuk masuk neraka.”
3. Mempunyai kepribadian yang lebih baik lagi, lebih baik akhlaknya
4. Lebih baik dalam beribadah, terutama sholat di awal waktu
5. PIDAS semakin maju
Lebih banyak mengispirasi banyak orang, makin terkenal dan banyak media partner nya. Semua anggota PIDAS makin kompak, kreatif, dan terus semangat.
6. Lebih rajin dan Lebih produktiv
7. Lebih banyak bermanfaat bagi lebih banyak orang
Diriwayatkan dari Jabir berkata,”Rasulullah saw bersabda,’Orang beriman itu bersikap ramah dan tidak ada kebaikan bagi seorang yang tidak bersikap ramah. Dan sebaik-baik manusia adalah orang yang paling bermanfaat bagi manusia.” (HR. Thabrani dan Daruquthni).
“Jangan menyerah atas impianmu, impian memberimu tujuan hidup. Ingatlah, sukses bukan kunci kebahagiaan, kebahagiaanlah kunci sukses. Semangat !”
