Penyebab Malas Menurut Psikologi

Rasa malas merupakan perasaan yang sulit untuk dihindari. Pasti P-assengers juga tak jarang mengalaminya, bukan? Lalu, sebenarnya apa sih penyebab malas itu? Bagaimana ya cara mengatasinya? 

Berdasarkan penelitian di bidang neurology and cognitive neuroscience, malas berkaitan erat dengan motivasi, reward, serta faktor biologis dalam tubuh seseorang. Peneliti juga menyebutkan bahwa malas merupakan suatu keadaan yang kompleks. Malas bisa memiliki dampak, penyebab, dan perilaku yang berbeda pada masing-masing orang. Namun, secara umum, ada tiga penyebab seseorang merasa malas.

1. Kesehatan Fisik

Kesehatan fisik ternyata berhubungan erat dengan kesehatan mental, lho, P-assengers! Contohnya, bisa saja seseorang merasa tidak bertenaga serta kehilangan motivasi yang penyebabnya ternyata pada kesehatan fisik itu sendiri. Seperti anemia atau gangguan kelelahan kronis. Untuk itu, jika P-assengers merasa gangguan kesehatan fisik mulai mengganggu aktivitas atau menjadi penyebab kalian merasa malas, P-assengers bisa langsung mengecek kondisi kesehatan ke dokter atau ahli medis lainnya untuk menelusuri akibat dan kemungkinan adanya hubungan dengan kesehatan mental kalian.

2. Kesehatan Mental

Ketidakoptimalan kesehatan mental seseorang bisa menyebabkan rasa malas. Hal ini biasanya terjadi karena kurangnya motivasi, reward atas suatu pekerjaan, sampai gangguan-gangguan serta masalah dari lingkungan sekitar. Jika P-assengers merasa relate dengan alasan ini, P-assengers bisa mencoba untuk memotivasi diri dengan memberikan self-reward setelah melakukan suatu aktivitas yang cukup berat. Atau, jika P-assengers merasa ada suatu permasalahan dengan orang lain yang cukup mengusik keproduktifitasan P-assengers akhir-akhir ini, kalian bisa menyelesaikan masalah itu terlebih dahulu dengan cara yang baik. Ingat ya, P-assengers, hadapi masalah dan jangan menghindar! Karena masalah akan selalu mengikuti kalian dan menuntut untuk diperbaiki. Namun, jika kalian merasa belum siap untuk menghadapinya, istirahat sejenak, ambil napas panjang, berbahagialah, tapi jangan lupakan apa yang harus kalian selesaikan.

3. Gaya Hidup

Kebiasaan begadang, menunda-nunda makan, dan gaya hidup tak sehat lainnya juga dapat menyebabkan perasaan malas. Kenapa? Alasannya, jika seseorang memiliki gaya hidup yang kurang baik, yang menyebabkan rusaknya pola tidur serta pola makan, seseorang akan cenderung lebih mudah lelah, cemas, dan tidak memiliki motivasi untuk mengerjakan suatu hal. Untuk itu, jika hal ini merupakan penyebab rasa malas yang sedang kalian hadapi sekarang, segera perbaiki pola tidur, makan makanan yang bergizi dan memiliki nutrisi yang optimal, serta berolahraga dengan teratur. Jangan sampai gaya hidup yang tidak sehatlah yang justru akan menjadi kebiasaan bagi P-assengers dan menyebabkan kerugian di hari-hari kemudian.

Itu dia beberapa penyebab rasa malas yang umum terjadi. Setelah membaca poin-poin di atas, P-assengers bisa mengulik lebih dalam lagi alasan sesungguhnya mengapa rasa malas hadir di diri kalian dan mulai mengatasinya dengan caranya masing-masing.

Sekian artikel kali ini, see you P-assengers!

Referensi:

https://www.indopositive.org/2019/02/ketahui-penyebabnya-rasa-malas.html

https://www.youtube.com/watch?v=vCa2U3QDypc

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *