Halfway

Halo, P-assengers! Hauna kembali menyapa kalian, nih. Tidak terasa waktu berjalan sangat cepat, satu tahun telah berlalu semenjak aku bergabung bersama PIDAS. Setahun ini, banyak hal yang telah terjadi pada diriku. Setahun ini, amat banyak perubahan positif yang kurasakan. Setahun ini, tak terhitung pelajaran-pelajaran hidup yang telah kudapatkan.

Selama satu tahun aku bersama dengan PIDAS, ada sangat banyak perubahan yang aku rasakan terutama pada diriku sendiri. Mulai dari bagaimana sikapku saat bersosialisasi dengan orang lain, kepribadian dari diriku, lingkaran pertemananku, pandanganku dalam berpikir, bahkan sampai cara hidupku. Semua perubahan yang aku rasakan itu antara lain,

Pertama, yaitu kepribadian aku. Aku ini seorang yang introvert. Dalam sebuah pertemuan saja jarang sekali aku bicara, mungkin hampir tidak pernah. Setelah satu tahun aku berada di PIDAS, terlebih lagi aku tergabung dalam Departemen Daring yang berisikan dengan teman-teman dan kakak-kakak yang lumayan supel, aku merasa lebih terbantu(?) sebenarnya bukan terbantu, mungkin kata yang lebih tepatnya adalah aku merasa bisa lebih mengungkapkan diriku.

Kedua, pandanganku dalam berpikir. Jika sebelumnya aku terbiasa berpikir dan melakukan sesuatu dilihat dari sudut pandangku dan sudut pandang orang yang akan melihat perbuatanku, sekarang aku mulai berpikir untuk bertindak dari sudut pandang dari seorang yang ‘terpandang’. Karena PIDAS sendiri memiliki nama yang cukup besar dan aku sebagai bagian dari PIDAS yang berada di bidang sosial media, dimana aku mengurus ‘wajah’ PIDAS, maka aku harus bisa berpikir dan bertindak dengan sudut pandang ‘pihak terpandang’ yang menanggung tanggung jawab besar.

Ketiga, yaitu cara hidupku sendiri dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini merupakan salah satu dari semua hal yang paling aku rasakan perubahannya. Walaupun PIDAS bukanlah suatu organisasi yang amat aktif seperti OSIS atau MPK, namun PIDAS juga bukan tempat untuk sekedar bersantai-santai. Di PIDAS ini aku merasakan perubahan yang cukup drastis dari caraku membagi waktuku, membuat perencanaan,  kedisiplinan, dan juga menjaga fokus dan konsentrasiku dalam melakukan suatu hal.

  • Yang aku pelajari selama di PIDAS

Menulis poin ini mengingatkanku tentang tujuan awalku mengikuti organisasi PIDAS ini. Karena tujuan paling utamaku masuk PIDAS kala itu adalah untuk memperkaya ilmuku dalam hal editing, hehe iya dulu aku hanya mau editing saja.

Tetapi, makin aku ikuti PIDAS, makin aku dalami, makin aku resapi semua hal yang aku dapatkan dan semua tugas yang diberikan, aku mendapatkan lebih dari sekedar ilmu editing. Aku belajar untuk bersosialisasi dengan sesama, aku belajar untuk lebih mengungkapkan saran dan pendapatku, aku belajar untuk tidak memendam semua keluh kesah dan mencoba untuk mengutarakan apa yang aku rasakan. Lalu, yang terpenting aku belajar untuk bekerja sama, untuk mengakui setiap individu dan setiap kalimat yang terlontar dari mulut mereka, untuk menghargai setiap masalah yang kita hadapi, untuk menyadari bahwa bukan aku sendiri yang sedang berjuang untuk hidup.

  • Hal membanggakan yang telah kulakukan

Aku pribadi tidak terlalu mengetahui apakah aku telah melakukan suatu hal yang dapat dikategorikan sebagai ‘hal yang membanggakan’. Tetapi, ada beberapa hal yang dalam pendapatku pribadi membuat diriku sendiri bangga.

Yaitu saat aku berperan aktif dalam suatu proyek PIDAS. Walaupun aku dan caraku memimpin bukanlah yang terbaik, aku bangga dengan fakta bahwa aku berani mencoba untuk maju menjadi seorang pemimpin. Yaitu saat aku selalu sedia untuk membantu. Yaitu saat aku mendengar kata ‘tolong’, disusul dengan kata ‘terima kasih’ yang disertai dengan sebuah senyuman.

  • Pengalaman paling berkesan

Pengalaman yang paling berkesan bagiku selama aku berada di PIDAS mungkin adalah saat aku liputan ke ITB dan juga saat aku terpilih menjadi Best Staff. Karena aku sama sekali tidak menyangka aku akan terpilih. Kaget dan bingung tapi tetap aku syukuri karena itu berarti aku sudah berusaha keras.

  • Apa kabar mimpi tertulis di artikel pertama?

Mimpiku di artikel pertama. Untuk menjadi lebih optimis dan percaya diri dengan tujuanku. Untuk tetap mempertahankan jalurku dan tidak terpengaruh jalur lain disaat aku menemui jalan buntu.

Hasilnya? Aku akan bilang bahwa aku tidak menjadi lebih buruk. Terdapat beberapa kemajuan tetapi belum mencapai titik kepuasanku. Namun, aku dapat dengan percaya diri mengatakan bahwa aku bangga dan optimis bahwa aku dapat memusatkan semua keinginanku untuk mencapai apa yang aku inginkan dan percaya bahwa aku akan meraihnya.

Terakhir aku ingin mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekan PIDAS Incredible, terlebih kepada kakak-kakak yang telah membantu dan membimbing selama satu tahun bersama. Juga kata maaf atas semua dari diriku yang kurang mengenakkan.

 

“Katakan kumampu untuk meraih apa yang kumau

Katakan kubisa untuk meraih apa yang kudamba

Ini bukan sebuah omong kosong belaka

Tulisan dalam secarik kertas, sebuah harapan

Akan kugenggam di atas awan, sebuah impian”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *