Hello P-assangers! Di artikel pertama setelah cuti menulis 3 bulan ini aku mau bahas tentang mimpi. Aku yakin kalian semua pasti punya mimpi, baik yang masuk diakal dan realistis atau mimpi imajinatif yang mungkin emang gak nyambung dengan logika. Aku bahkan punya kedua jenis mimpi itu. Tapi di artikel ini aku gak akan bahas mimpi aku mengenai neverland dan segala imajinasi tentang itu, aku akan bahas tentang mimpi yang bener-bener ingin aku wujudkan di kehidupan aku ke depannya.
Dari kecil, aku selalu ingin memiliki peran yang berguna untuk lingkungan di sekitar aku. I don’t want to be just an audience. Sayangnya pas kecil dulu aku punya low self esteem jadi mimpi itu agak terkubur dan muncullah mimpi lain aku yang sebenernya masih berhubungan sama mimpi pertama yaitu aku mau bisa bantu orang lain.
Kalau dipikir-pikir memang sama aja dengan mimpi pertama tapi bedanya mimpi pertama itu aku harus berhadapan dengan banyak orang sementara mimpi kedua bisa aku wujudkan dengan secara pribadi dengan orang-orang yang aku kenal. Nah mimpi ketiga aku ini mimpi paling umum di dunia ini yaitu aku mau banggain keluarga aku.
Ya memang ketiga mimpi aku terdengar sepele dan membosankan. Makanya hidup aku memang cukup membosankan dan untungnya aku bisa sadar hal itu sejak sekarang. Maka dari situlah muncul mimpi keempat aku yaitu aku mau mencoba berbagai hal baru dan menantang di luar zona nyaman aku. Dari mimpi itu aku harap hidup aku yang awalnya datar-datar aja bisa menjadi jauh lebih menyenangkan.
Sekaligus mimpi keempat ini bisa membantu mewujudkan mimpi pertama aku dengan melawan segala ketidak percayadirian aku.
Dari semua mimpi yang aku punya, aku mulai berusaha membuat rencana hidup ke depannya. Jadi dalam mimpi aku terselip sebuah cita-cita. Nah pekerjaan apa sih yang bisa memenuhi semua mimpi aku? Sebenarnya banyak karena mimpi aku itu sangat umum tapi dari dulu sampai sekarang, aku selalu punya ingin menyematkan gelar SpOG di belakang namaku. Untuk kalian yang gak tau, SpOG itu artinya spesialis Obstetri dan Ginekologi atau umumnya dikenal sebagai spesialis kandungan. Ya sekarang kalian pasti sadar cita-cita aku itu jadi dokter.
Aku tahu semua mimpi aku dan cita-cita aku terdengar mainstream dan sepele tapi dalam hidup aku, aku percaya kalau aku mau mendapatkan kebahagian, kesuksesan, dan segala kebaikan di dunia ini, aku harus bisa memberikan sesuatu yang pantas untuk ditukar dengan itu. And that’s why aku merumuskan 4 mimpi dan cita-cita itu untuk kehidupan aku.
Apa sih rencana jangka pendek aku menyangkut mimpiku? Pertama yang pasti aku mau mengerjar jurusan kedokteran di UGM. Kenapa UGM? again, mengenai mimpi keempat, Yogyakarta adalah sebuah kota yang selalu menarik untuk aku dan itu di luar wilayah nyaman aku selama ini. Dengan ini aku juga harap bisa membanggakan keluarga aku. Kalau sudah berhasil nanti aku akan berusaha sekuat mungkin untuk survive dan lulus. Jadi aku bisa mengejar gelar SpOG impianku dan membantu calon ibu dan berbagai keluarga di dunia ini. Di sela-sela mengejar hal itu aku ingin mengikuti berbagai kegiatan di sekedar belajar di sekolah dan bersenang-senang di masa SMA ini.
Di luar cita-cita sebagai dokter, aku punya impian untuk mendirikan sebuah yayasan sosial atau panti asuhan yang bisa menampung anak-anak dan remaja-remaja dengan mimpi mereka masing-masing. Aku harap yayasan itu nanti bisa membantu mereka mewujudkan impian mereka dan menyediakan hidup yang lebih baik bagi mereka.
Nah selain rencana-rencana serius di atas, terselip rencana yang memang hanya untuk menyenangkan diriku sendiri yang aku anggap reward jika berhasil mencapai impianku. Aku ingin mengambil gap year, atau kalau memang tidak bisa satu tahun full, at least setiap tahunnya aku bisa menyisikan sebulan waktuku untuk jalan-jalan sendirian dan menghabiskan waktu untuk kepentingan diriku sendiri sebelum kembali ke kewajibanku nantinya.
Nah mengenai mimpi pertama yang sempat terkubur, keputusan aku untuk mendaftar penjadi pengurus PIDAS salah satunya adalah untuk mewujudkan mimpi itu. Dengan menjabat di PIDAS ini aku bisa mengambil langkah pertama dalam mewujudkan mimpi pertama dan aku harap juga mimpi keduaku. Bersosialisasi dengan banyak orang yang tidak aku kenal sebenarnya juga bukan hal yang aku nyaman untuk lakukan dan dengan PIDAS aku perlahan-lahan bisa menghilangkan perasaan itu. PIDAS juga membantu menaikkan kepercayadirian aku, which is membantu mewujudkan mimpi keempat aku. Makanya PIDAS sangat berperan bagi mimpi aku.
Nah begitulan mimpi dan rencanaku ke depannya. Bagaimana dengan mimpi kalian?